Attachments
Frequently Asked Questions
Penjelasan Bill Of Quantity pada Project Management
1.Bill Of Quantity
Definisi:
BQ adalah submodul dari module Project Mangement yg berisi kumpulan daftar(jobcode) perbaikan yang merupakan hasil konversi dari item code repairlist owner.
Sementara jobcode adalah kelompok perbaikan sebagai kode pekerjaan pada suatu pelaksanaan perbaikan.
Jobcode sendiri terkelompok sesuai departemen pelaksana
Sebuah Jobcode dapat diturunkan hingga 3 level diantaranya:
Elemen pada level jobcode:
-Folder: deskripsi/keterangan dari sebuah group pekerjaan
-Itemset: deskripsi/keterangan dari sebuah group pekerjaan dengan volume quantity dan satuan
-Item: deskripsi/keterangan dari sebuah pekerjaan dengan volume qty satuan cost dan factor,
kemudian di kaitkan ke pemakaian material, informasi material berupa :
nama,qty,uom,usedby(digunakan oleh departemen apa)
Mekanisme penginputan BQ
1.Setelah repairlist dikonversi ke jobcode dalam hardcopy maka staff PPC menginput seluruh jobcode kedalam BQ
-klik menu BQ
-select project
-add job
-select tipe jobcode dan masukkan owner code sebagai referensi jika ada.
ada 4 kriteria tipe jobcode dan juga berlaku pada itemset dan item.
-Main : merupaka pekerjaan yg terdapat pada repairlist
-Additional : merupakan pekerjaan yg tidak terdapat pada repairlist/ volume kerja diatas repairlist sehingga berlaku pada
level jobcode dan level item
-revision: merupakan pekerjaan yg mengalami penurunan volume dan juga penggunaan material
-cancel: pembatalan pekerjaan baik pada level jobcode atau item.
2.Setelah jobcode terbentuk maka dilanjutkan dengan memasukkan level jobcode seperti penjelasan 3level jobcode
3.Proses assign departemen
Satu jobcode bisa diassign ke beberapa dep/section.
Tujuan assign agar departemen dapat menarik jobcode sesuai dengan otoritas departemen yang akan diinput kedalam laporan jam orang
Setelah selesai select maka klik tombol save
4.Proses assign subkon
Tujuan assign subkon agar dapat membuat laporan progress subkon pada submodule subkon progreess.
satu item pekerjaan hanya bisa diassign ke satu nama Subkon, setelah select klik tombol save.
List subkon pada database dikelola oleh departemen finance sehingga jika kesulitan dalam mencari nama/cv subkon bisa dikordinasikan.
5.Proses confirm pada item
Pada penjelasan diatas item merupakan sebuah deskripsi yang memiliki elemen volume pekerjaan dan material yg di supply sehingga membutuhkan konfirmasi. Durasi konfirmasi akan berpengaruh pada proses pengadaan material oleh departemen dan logistik, cara confirm dengan select item dan mengklik tombol confirm pada BQ
6.Setelah keseluruhan atau sebagian item di konfirmasi maka dilanjutkan membuat summary material, tujuannya adalah merekap menjadi satu daftar pembulatan dari beberapa pecahan material per departemen, caranya klik tombol material summary pada BQ dan klik summary.
Untuk melihat hasil summary melalui klik tombol view
Catatan : Fungsi pembulatan tidak akan aktif jika tidak diaktifkan dari master inventory item, dalam hal ini PPC wajib kordinatif ke Production Support untuk category material yang akan di roundup. Kemudian pembulatan ini juga hanya berlaku jika Inventory item memiliki multiple UOM (satuan besar dan satuan kecil).
7.untuk item yg belum di konfirmasi maka material tidak akan disummary sehingga summary material dapat dilakukan beberapa kali tergantung status hasil survey estimasi dilapangan.
8.Hasil material Summary harus di approve terlebih dahulu oleh PPC manager sebagai verifikasi hasil summary.
9.Setelah di approve maka departemen dapat menarik ke dalam sub module Material request dengan menu import BQ dan selanjutnya proses seperti yang sudah berjalan.
2.Subkon Progress
Definisi:
Merupakan submodule dari Project Managment yang digunakan untuk menghitung dan menginput progress subkon yang akan direlasikan ke proses pembayaran oleh departemen Finance.
Mekanisme penginputan Progress Subkon:
1.Klik menu subkon progress
2.Pilih nama/kode project
3.Pilih nama Subkon/Supplier, untuk kriteria dapat dimanage dari table master job criteria
untuk menghubungkan jobcode dan criteria dapat dimanage melalui table master jobcode > Criteria
4.Masukkan percentage masing" bobot kriteria progress dan masukkan periode progress dan save
5.Progress Subkon yang sudah diverifikasi dapat diclose oleh manager PPC agar bisa ditarik ke module Payment Voucher oleh Finance
Definisi:
BQ adalah submodul dari module Project Mangement yg berisi kumpulan daftar(jobcode) perbaikan yang merupakan hasil konversi dari item code repairlist owner.
Sementara jobcode adalah kelompok perbaikan sebagai kode pekerjaan pada suatu pelaksanaan perbaikan.
Jobcode sendiri terkelompok sesuai departemen pelaksana
Sebuah Jobcode dapat diturunkan hingga 3 level diantaranya:
- Folder: sebuah kelompok besar yang berfungsi sebagai group dari beberapa item atau itemset pekerjaan.
- Itemset: kelompok yang memiliki satuan besar dari beberapa item satuan kecil pekerjaan.
- Item: kelompok satuan terkecil dari suatu volume pekerjaan.
Elemen pada level jobcode:
-Folder: deskripsi/keterangan dari sebuah group pekerjaan
-Itemset: deskripsi/keterangan dari sebuah group pekerjaan dengan volume quantity dan satuan
-Item: deskripsi/keterangan dari sebuah pekerjaan dengan volume qty satuan cost dan factor,
kemudian di kaitkan ke pemakaian material, informasi material berupa :
nama,qty,uom,usedby(digunakan oleh departemen apa)
Mekanisme penginputan BQ
1.Setelah repairlist dikonversi ke jobcode dalam hardcopy maka staff PPC menginput seluruh jobcode kedalam BQ
-klik menu BQ
-select project
-add job
-select tipe jobcode dan masukkan owner code sebagai referensi jika ada.
ada 4 kriteria tipe jobcode dan juga berlaku pada itemset dan item.
-Main : merupaka pekerjaan yg terdapat pada repairlist
-Additional : merupakan pekerjaan yg tidak terdapat pada repairlist/ volume kerja diatas repairlist sehingga berlaku pada
level jobcode dan level item
-revision: merupakan pekerjaan yg mengalami penurunan volume dan juga penggunaan material
-cancel: pembatalan pekerjaan baik pada level jobcode atau item.
2.Setelah jobcode terbentuk maka dilanjutkan dengan memasukkan level jobcode seperti penjelasan 3level jobcode
3.Proses assign departemen
Satu jobcode bisa diassign ke beberapa dep/section.
Tujuan assign agar departemen dapat menarik jobcode sesuai dengan otoritas departemen yang akan diinput kedalam laporan jam orang
Setelah selesai select maka klik tombol save
4.Proses assign subkon
Tujuan assign subkon agar dapat membuat laporan progress subkon pada submodule subkon progreess.
satu item pekerjaan hanya bisa diassign ke satu nama Subkon, setelah select klik tombol save.
List subkon pada database dikelola oleh departemen finance sehingga jika kesulitan dalam mencari nama/cv subkon bisa dikordinasikan.
5.Proses confirm pada item
Pada penjelasan diatas item merupakan sebuah deskripsi yang memiliki elemen volume pekerjaan dan material yg di supply sehingga membutuhkan konfirmasi. Durasi konfirmasi akan berpengaruh pada proses pengadaan material oleh departemen dan logistik, cara confirm dengan select item dan mengklik tombol confirm pada BQ
6.Setelah keseluruhan atau sebagian item di konfirmasi maka dilanjutkan membuat summary material, tujuannya adalah merekap menjadi satu daftar pembulatan dari beberapa pecahan material per departemen, caranya klik tombol material summary pada BQ dan klik summary.
Untuk melihat hasil summary melalui klik tombol view
Catatan : Fungsi pembulatan tidak akan aktif jika tidak diaktifkan dari master inventory item, dalam hal ini PPC wajib kordinatif ke Production Support untuk category material yang akan di roundup. Kemudian pembulatan ini juga hanya berlaku jika Inventory item memiliki multiple UOM (satuan besar dan satuan kecil).
7.untuk item yg belum di konfirmasi maka material tidak akan disummary sehingga summary material dapat dilakukan beberapa kali tergantung status hasil survey estimasi dilapangan.
8.Hasil material Summary harus di approve terlebih dahulu oleh PPC manager sebagai verifikasi hasil summary.
9.Setelah di approve maka departemen dapat menarik ke dalam sub module Material request dengan menu import BQ dan selanjutnya proses seperti yang sudah berjalan.
2.Subkon Progress
Definisi:
Merupakan submodule dari Project Managment yang digunakan untuk menghitung dan menginput progress subkon yang akan direlasikan ke proses pembayaran oleh departemen Finance.
Mekanisme penginputan Progress Subkon:
1.Klik menu subkon progress
2.Pilih nama/kode project
3.Pilih nama Subkon/Supplier, untuk kriteria dapat dimanage dari table master job criteria
untuk menghubungkan jobcode dan criteria dapat dimanage melalui table master jobcode > Criteria
4.Masukkan percentage masing" bobot kriteria progress dan masukkan periode progress dan save
5.Progress Subkon yang sudah diverifikasi dapat diclose oleh manager PPC agar bisa ditarik ke module Payment Voucher oleh Finance